PARTISIPASI PEMILIH DALAM PEMILU

Agus Fatah Hidayat

Abstract


Keberhasilan pemilihan umum dapat dilihat dari jumlah partispasi pemilih dalam melaksanakan haknya. Jumlah pemilih menunjukkan persentase pemilih yang memenuhi syarat yang benar-benar memiliki hak memilih. Undang-undang tidak mewajibkan warga negara untuk memilih, tetapi memilih merupakan bagian yang sangat penting dari proses demokrasi. Setiap warga negara mempunyai hak untuk memilih pemimpin yang akan mewakili kepentingannya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, dimana bertujuan untuk menggambarkan secara tepat dan sistematis suatu populasi, situasi atau fenomena yang berkaitan dengan objek penelitian. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan studi kepustakaan dan studi lapangan, dengan teknik analisis yang digunakan yaitu menggambarkan fenomena-fenomena yang terjadi disertai dengan data-data berupa angka, table maupun grafik. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa partisipasi pemilih akan naik secara perlahan  baik dari sisi kuantitas maupun kualitasnya, dimana perlu adanya dukungan budaya dan kesadaran politik, bukan hanya nampak pada masyarakat saja, akan tetapi juga pada lembaga-lembaga yang mempunyai fungsi untuk meningkatkan pendidikan dan kesadaran politik.

Full Text:

PDF

References


Almond, Gabriel A. 1974. Studi Perbandingan Sistem Politik, Muhtar Mas’oed dan Collin MacAndrews (Editor). Perbandingan Sistem Politik. hlm. 21032. Yogjakarta: Gajah Mada Universty Press.

Alfian dan Syamsudin, Nazarudin (red), 1991. Profil Budaya Politik Indonesia. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.

Balandier, Georges. 1986. Political Anthropology. Terjemahan Y. Budisantoso Jakarta : Rajawali.

Budiardjo, Mirriam. 1981. Partisipasi Politik dan Partai Politik: Sebuah Bunga Rampai. Jakarta: Gramedia.

Budiardjo, Mirriam. 1983. Dasar-dasar Ilmu Politik. Jakarta: Gramedia.

Daud M. Liando (2016). Pemilu Dan Partisipasi Politik Masyarakat (Studi Pada Pemilihan Anggota Legislatif Dan Pemilihan Presiden Dan Calon Wakil Presiden di Kabupaten Minahasa Tahun 2014). Jurnal LPPM Bidang EkoSosBudKum Volume 3 Nomor 2 Tahun 2016 Edisi Oktober 14.

Hari, Cheppy. C dan Alhakim, Suparlan. 1982. Ensiklopedi Politika. Surabaya: Usaha Nasional.

Hikam, Muhammad AS. 1999. Demokrasi dan Civil Society. Jakarta: LP3ES.

Huntington, Samuel dan Nelson, J. 1990. Partisipasi Politik di Negara Berkembang. Jakarta: Rineka Cipta.

Kantaprawira, Rusadi, 1985. Sistem Politik Indonesia; Suatu Model Pengantar. Bandung: Sinar Baru Bandung.

Kweit, Mary Grisez dan Kweit, Robert W, 1986. Konsep dan Metode Analisa Politik. Jakarta: Bina Aksara.

Locke, John. An Easy Concerning the True Original, Extent and End of Civil Government. Terjemaahan: A. Widyamartaya. London: J.M. Dent & Sons Ltd.

Macridis, Roy C. dan Brown E. Bernard. 1986. Comparative Politics. Terjemahan A.R. Herlangga Sitanggang. Jakarta: Erlangga.

Mashad, Dhurorudin. 1999. Korupsi Politik, Pemilu dan Legitimasi Pasca Orde Baru. Jakarta: Pustaka Cidesindo

Ramage, Douglas E. 1995. Politics in Indonesia: Democracy, Islam and the Ideology of Tolerance. Routledge: London and New York.

Sahbana Sahbana (2017). Partisipasi Masyarakat Dalam Pelaksanaan Pemilihan Umum. https://jurnal.dharmawangsa.ac.id/index.php/juwarta/article/view/241

Samuel P. Huntington dan Joan Nelson, 1994. Partisipasi Politik di Negara Berkembang, Jakarta : Rineka Cipta.

Sjamsudin, Nazaruddin.1993. Dinamika Sistem Politik Indonesia. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Surbakti, Ramlan, 1992. Memahami Ilmu Politik. Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia.


Article metrics

Abstract views : 121 | views : 94

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Dipublikasi oleh:

Asosiasi Dosen Administrasi dan Kebijakan Publik Tasikmalaya

 

Index By :

Creative Commons License
JAKPUBLIK is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.